"Jadi, bukan hendak mencari kayu bakar, tetapi Bapak kerjanya sebagai operator chainsaw kayu di kawasan hutan sekitar Kampung Mandopi, Manokwari Utara. Itu sudah 10 tahun," katanya.
Sementara Kapolres Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom saat dikonfirmasi mengatakan, kasus penembakan warga sipil di kawasan Kampung Mandopi masih dalam penyelidikan.
"Anggota kami saat ini masih bekerja untuk mengungkap para pelaku penembakan," ujar Kapolres.
Dia mengatakan,para pelaku masih dikategorikan sebagai orang tak dikenal (OTK) dan akan terus berkembang setelah pengumpulan bahan keterangan di perkampungan sekitar lokasi kejadian.
"Para pelaku belum bisa dikategorikan sebagai kelompok kriminal bersenjata (KKB) karena masih dalam pengembangan. Untuk saat ini masih dikategorikan sebagai OTK," kata Herman Gultom.
Editor : Donald Karouw
korban penembakan Kabupaten Manokwari papua barat imam masjid meninggal dunia makassar sulawesi selatan kelompok kriminal bersenjata
Artikel Terkait