Menurutnya, pimpinan TNI dan Polri di Jayawijaya sudah berkomitmen menjaga situasi agar persoalan itu dapat terselesaikan.
"Artinya supaya kita tetap menjaga situasi lebih baik dan juga jangan sampai masyarakat merasa resah," katanya.
Dalam peristiwa bentrok yang terjadi Sabtu (20/8/2022), empat anggota TNI dan Polri mengalami luka-luka. Dua di antaranya merupakan anggota Kodim Jayawijaya dan dua anggota Polres Jayawijaya.
Dari empat anggota itu, Pratu HP yang dikabarkan mengalami luka serius sehingga masih dirawat. Dia mengalami memar di wajah, dagu dan mulut robek, kepala bagian belakang robek karena popor senjata. Kemudian para korban luka lainnya Sertu D (memar di wajah), Bripda AE (memar di wajah) dan Bripda FS (memar di wajah).
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait