Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob menjelaskan rencana pemerintah kabupaten menerapkan PSBB untuk mengendalikan penularan virus corona. (Foto: Antara)

TIMIKA, iNews.id - Wakil Bupati (Wabup) Mimika, Johannes Rettob, mengimbau warganya agar tidak takut atau khawatir untuk divaksin. Masyarakat diharap tidak terpengaruh isu-isu hoaks yang beredar.

"Kepada seluruh masyarakat Mimika, vaksin ini tidak masalah," Wabup Johannes di Kota Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Minggu (17/1/2021).

Dia memastikan vaksin ini halal. Selain itu bertujuan untuk melindungi semua orang dari penularan Covid-19. Johannes memastikan dirinya siap menjadi orang pertama yang akan divaksin pada 22 Januari nanti.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Mimika telah menyiapkan 17 orang, mulai dari kepala daerah, anggota Forkopimda Mimika dan para tokoh masyarakat/agama yang akan divaksin perdana.

Namun ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi agar seseorang bisa mendapat suntikan vaksin Covid-19, antara lain tidak sedang hamil, pernah terpapar corona dan memiliki penyakit komorbit.

"Semua orang yang akan menerima vaksin tentu akan melalui screening ketat, nanti kita akan lihat hasil pemeriksaan kesehatannya seperti apa," ujarnya.

Wabup Mimika berharap semua warga yang akan mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 nantinya akan menerima semacam sertifikat yang bisa digunakan saat akan bepergian.

"Mumpung sekarang masih gratis, sebaiknya semua masyarakat yang benar-benar memenuhi persyaratan dapat menerima vaksin Covid-19," katanya.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network