5 Marga Terbesar di Papua, Paling Banyak Kogoya Disusul Wenda

JAKARTA, iNews.id - Daftar lima marga terbesar di Papua. Kelima marga ini mendominasi nama-nama orang asli Papua (OAP).

Marga atau nama keluarga merupakan identitas asal keluarga maupun leluhur. Marga lazim ada di banyak kebudayaan di dunia, tak terkecuali di Papua.

Baca Juga

Kenapa Orang Papua Pakai Koteka? Ini Sejarah Unik, Fakta dan Maknanya

Dalam masyarakat, marga diturunkan dari ayah kepada anak-anaknya. Marga turun-temurun dari kakek kepada bapak, kepada anak, kepada cucu, kepada cicit dan seterusnya.

Bahkan marga lebih sering digunakan daripada nama dalam penulisan. Biasanya nama hanya disingkat saja, kemudian diikuti dengan marga

Baca Juga

Orang Papua Suka Makan Ulat Sagu, Kenapa ?

Sesuai data nasional yang dikeluarkan Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Dinas Sosial, Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Papua, jumlah penduduk Papua mencapai 4.349.344 jiwa per tanggal 31 Desember 2019.

Baca Juga

Dari Mana Nenek Moyang Orang Papua Berasal ? Mengejutkan, Ini Jawabannya

Kemudian data Sensus Penduduk September 2020 (SP2020) juga mencatat jumlah penduduk di Bumi Cenderawasih sebanyak 4,30 juta jiwa.

Dari jumlah tersebut, orang asli Papua berdasarkan marga tercatat sebanyak 2.386.048 jiwa. Secara umum, jumlah keseluruhan, jumlah marga di Papua ada 18.054.

Baca Juga

5 Fakta Suku Korowai di Papua yang Tinggal di Pohon, Tak Pakai Koteka hingga Rumor Kanibalisme

Informasi dirangkum, lima marga terbesar di Papua yakni Kogoya pada urutan pertama sebanyak 160.292 jiwa. Kemudian urutan kedua diikuti Wenda 110.556 jiwa, lalu Tabuni 82.180 jiwa, Wonda 79.039 jiwa dan Murib 68.743 jiwa.

Itulah daftar lima marga terbesar di Papua yang menarik untuk diketahui.