get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemerintah Luncurkan Program Padat Karya Tunai untuk 609.465 Orang dengan Upah Harian 

Di Sorong, Airlangga Hartarto: Pemerintah Terus Cari Jalan Keluar Pandemi

Kamis, 02 September 2021 - 23:30:00 WIT
Di Sorong, Airlangga Hartarto: Pemerintah Terus Cari Jalan Keluar Pandemi
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam sambutannya saat melantik DPD Golkar Papua Barat. (Foto: ist)

SORONG, iNews.id - Pemerintah saat ini terus berupaya semaksimal mungkin mencari jalan keluar optimal untuk menangani pandemi Covid-19, yaitu dengan strategi mempertahankan keseimbangan antara penanggulangan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Seiring dengan berjalannya waktu strategi ini terbukti memperoleh hasil relatif baik. 

Hal ini disampaikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam sambutannya saat melantik DPD Golkar Papua Barat masa bakti 2021-2025 yang diketuai Lamberthus Jitmai, Kamis (2/9/2021) di Sorong, Papua Barat.

Airlangga Hartarto didampingi oleh Sekjen Lodewijk Paulus, Waketum Bidang Perekonomian yang juga Memperin Agus Gumiwang Kartasasmita, Waketum Bidang Kominfo Nurul Airifin, Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini Meutya Hafid, Ketua Umum PP AMPG Ilham, Ketua Umum PP KPPG Airin Rachmi Diany, dan anggota DPR Dapil Papua Barat  Robert Kardinal.

Airlangga Hartarto menjabarkan data dari Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN). 

"Persentase kasus aktif Indonesia sampai dengan 1 September 2021 tercatat turun -57,73% sejak penerapan PPKM leveling 9 Agustus 2021 lalu. Sementara itu, kondisi kesembuhan juga menunjukan angka yang baik, yaitu 92,12% dibandingan global 89,41%, meskipun kita masih perlu memperbaiki untuk tingkat kematian nasional  yang masih lebih tinggi dari rata-rata global, yaitu 3,26% dibanding global 2,07%,” kata Ketum Partai Golkar yang juga Ketua KPCPEN itu.

Di awal sambutannya, Airlangga Hartarto mengapresiasi kepengurusan DPD Partai Golkar Papua Barat periode 2021-2021 yang diketuai oleh Lamberthus Jitmau, dengan Sekretaris Selviana Wanma dan Bendahara  Nancy Karundeng.  

“Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya atas nama pribadi dan segenap pengurus DPP Partai Golkar mengucapkan selamat atas  dilantiknya pengurus DPD Partai GOLKAR Provinsi Papua Barat masa bakti 2020 - 2025, diiringi harapan semoga tugas-tugas yang dibebankan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya untuk Kemenangan dan Kebesaran Partai Golkar,” kata Airlangga Hartarto.

Ketum Partai Golkar menegaskan, dari sisi ekonomi, upaya memulihkan ekonomi Indonesia khususnya di tahun 2020 memang tidak mudah. Secara tahunan ekonomi mengalami kontraksi -2,07 persen pada tahun lalu.

Namun, dibandingkan negara anggota G-20, pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2020 berada di peringkat keempat setelah Tiongkok, Turki, dan Korea Selatan. 

Pemulihan ekonomi ini terus berlanjut pada Q1 Tahun 2021 di mana ekonomi  nasional mulai membaik walaupun masih mengalami kontraksi -0,74 persen. 

Dan pada Q2 tahun2021 pertumbuhan ekonomi mampu menyentuh level positif hingga 7,07 persen, maka secara teknis Indonesia telah sudah mengakhiri resesi. 

Pertanyaannya,  bagaimana pertumbuhan ekonomi di Provinsi Papua Barat saat ini? Pertumbuhan ekonomi Provinsi Papua Barat pada Q2 - 2021 (YoY) dapat digambarkan sebagai berikut:

Laju pertumbuhan ekonomi Provinsi Papua Barat pada Q2-2021 mencatatkan kontraksi -2,39% (YoY), lebih rendah dari Nasional 7,07 persen. 

Menurut Airlangga Hartarto, bila dicermati, kinerja ekonomi Papua Barat di luar migas justru sebaliknya, terjadi perbaikan kinerja ekonomi pada Triwulan II-2021 dibandingkan triwulan sebelumnya (Q-to-Q).  

Dari sisi lapangan usaha yang mengalami perbaikan kinerja ekonomi tersebut antara lain pertanian, pengadaan air, perdagangan, real estate, jasa perusahaan, administrasi pemerintahan, dan jasa pendidikan. 

Dari sisi pengeluaran adalah pengeluaran rumah tangga, lembaga non profit yang melayani rumah tangga, dan pengeluaran pemerintah. 

“Dari data tersebut, maka upaya-upaya peningkatan ekonomi Provinsi Papua Barat perlu upaya yang lebih keras dan sistimatis, sehingga pada Q3-2021  ekonomi aprovinsi Papua Barat  dapat tumbuh positif,” kata Ketum Partai Golkar. 

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut