get app
inews
Aa Text
Read Next : Terungkap! 2 Korban Pembunuhan di Mimika Ternyata Tukang Ojek, Tewas Dipenggal

Ibu Muda Terpincang-pincang Datang ke Pos Polisi, Mengaku Dianiaya Suami

Rabu, 14 Desember 2022 - 18:37:00 WIT
Ibu Muda Terpincang-pincang Datang ke Pos Polisi, Mengaku Dianiaya Suami
Ibu muda di Timika terpincang-pincang datang ke pos polisi untuk melaporkan suaminya usai menjadi korban penganiayaan. (Foto : iNews/Nathan Making)

TIMIKA, iNews.id - Seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial RS bersama anaknya mendatangi Pos Patmor 1 SP2 di Jalur Timika, Kabupaten Mimika, Papua, Rabu (14/12/2022). Dia berjalan terpincang-pincang tanpa alas kaki dan wajah memar akibat dianiaya suami berinisial RN.

Sambil menangis, ibu muda tersebut mengaku kepada polisi sudah berkali-kali dianiaya suaminya. Dia dipukul dengan menggunakan kabel hingga terluka di bagian wajah, leher, punggung dan bagian paha.

Seusai menerima laporan, petugas langsung menghubungi anggota Polsek Mimika Baru. Kemudian anggota ke TKP dengan menggunakan mobil patroli.

Bersama pelapor, anggota Polsek Mimika Baru lalu bergerak ke rumahnya untuk dipertemukan dengan sang suami yang menjadi terlapor kasus penganiayaan tersebut.

Korban RS menceritakan, awalnya sang anak sedang bermain dengan teman-temannya. Lalu anaknya dipukul seorang temannya sehingga pulang ke rumah dan melaporkan kepada sang ayah.

Bukannya membujuk dan menasihati sang anak, pelaku justru mengajarkan anaknya untuk membawa pisau agar membunuh orang yang menyakitinya.

Mendengar dan melihat perkataan pelaku, korban pun menegur. Pelaku tidak terima dan memukul korban dengan kabel berkali- kali hingga terluka.

"Kekerasan ini bukan baru pertama kali, sudah berulang kali. Selama ini saya sabar karena sayang suami saya," ujar RS.

Dia mengaku datang dari kampung ke Timika hanya untuk hidup bersama dengan suaminya walaupun susah. Namun dia tak menyangka sering mendapatkan perlakuan tidak adil.

Sementara itu, pelaku RN mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada korban. Dia mengaku tidak bisa mengontrol emosi sehingga melakukan tindakan kekerasan tersebut.

Kepala Jaga Polsek Mimika Baru Bripka Nurdianto mengatakan, kasus kekerasan ini sudah diselesaikan secara baik-baik. Keduanya juga sudah saling memaafkan.

"Kami bantu mediasi dan menunggu sampai keduanya tenang dan tidak ada yang emosi. Kasus selesaikan dengan kekeluargaan," ujarnya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut