get app
inews
Aa Text
Read Next : KKB Penembak Brigpol Ronald Enok di Puncak Jaya Diserahkan ke Kejaksaan, Segera Diadili

KKB Sebar Video Kondisi Terkini Pilot Susi Air yang Disandera, Ini Reaksi Satgas Damai Cartenz

Sabtu, 11 Maret 2023 - 01:19:00 WIT
KKB Sebar Video Kondisi Terkini Pilot Susi Air yang Disandera, Ini Reaksi Satgas Damai Cartenz
KKB Papua merilis kembali video pilot Susi Air yang mereka sandera. (Foto: Antara)

JAYAPURA, iNews.id - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua pimpinan Egianus Kogoya kembali menyebarkan video kondisi pilot Susi Air, Philip Mark Mahrtens yang disandera.

Dalam video yang tersebar di media sosial itu, pilot Philips, warga negara Selandia Baru menyatakan dirinya akan dibebaskan bila bangsa Indonesia memberikan kemerdekaan kepada bangsa Papua Barat, dan meminta PBB untuk memediasi Indonesia dan Papua agar segera membebaskan dirinya.

Video yang berdurasi kurang dari satu menit tampak pilot Philip mengenakan jaket berwarna biru didampingi Egianus Kogoya dan anggota KKB lainnya yang membawa senjata laras panjang dan pendek serta senjata tradisional.

Pilot Philip Mark Mahrtens disandera sejak tanggal 7 Februari lalu sesaat setelah mendaratkan pesawatnya di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan.

Menyikapi beredarnya video pilot Susi Air itu, Komandan Satgas Damai Cartenz Kombes Faizal Rahmadani mengatakan, masih mengidentifikasi keaslian video yang berisi penyataan pilot berkebangsaan Selandia Baru yang disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya.

"Identifikasi dilakukan untuk mengetahui apakah video dan foto-foto yang beredar itu baru atau lama," katanya, Jumat (10/3/2023).

Dia mengatakan, tim juga masih melakukan pencarian terhadap lokasi di mana KKB menahan sandera yang berprofesi sebagai pilot Susi Air.

"KKB pimpinan Egianus Kogoya juga membakar pesawat Pilatus milik Susi Air," kata Kombes Faizal.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut