Koordinator Sub Bidang TIK Buka Penginputan Data Personalia dan Pengurus Dalam Aplikasi SIM PON

SENTANI, iNews.id-  Koordinator Sub Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura Gustaf Griapon membuka secara resmi penginputan data personalia dan pengurus yang sesuai dengan SK PB PON XX Papua untuk Sub PB PON XX Kabupaten Jayapura tentang registrasi, akreditasi dan Id Card pada Aplikasi SIM PON Papua XX di Sentani, Distrik Sentani, Kamis (26/8/2021).

Koordinator Sub Bidang TIK pada Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura Gustaf Griapon, menyampaikan dalam pertemuan ini agar para operator atau admin di masing-masing bidang dan juga sub bidang dapat mengerti dan menguasai tata cara dalam input data pada aplikasi (SIM PON) ini.

"Hari ini kami lakukan penginputan data final pada aplikasi SIM PON Papua XX terkait dengan registrasi, akreditasi dan Id Card," ujar Gustaf Griapon ketika dikonfirmasi wartawan usai membuka kegiatan tersebut.

Lebih lanjut Gustaf menjelaskan, para peserta penginputan data ini berjumlah 76 orang admin, yang terdiri dari admin klaster 4 orang, admin ketua sub bidang 4, admin sub koordinator bidang 57 orang.

"Kegiatan ini sangat penting penginputan data personalia dan pengurus Sub PB PON bisa cepat dan tepat waktu. Dari finalisasi data ini, kami hanya menginput data personalia dan pengurus yang sesuai dengan SK PB PON XX Papua untuk Sub PB PON. Sementara untuk volunteer atau tenaga relawan itu menjadi tanggung jawab dari teman-teman SDM yang ada di PB PON XX Papua," ujarnya.

"Kami juga telah melakukan simulasi SIM PON pada minggu lalu selama dua hari, kemudian hari ini merupakan puncak kegiatan finalisasi data," ucap Gustaf lebih lanjut.

Pada kesempatan ini, pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh peserta atau admin agar dapat menyelesaikan finalisasi data paling lambat, Senin (30/8/2021) pekan depan.

"Untuk itu, segera selesaikan finalisasi data. Sehingga kami harap mulai hari ini hingga Senin (30/8) nanti sudah final terkait penginputan data tersebut, karena kami sudah kasih target sampai Senin (30/8) juga belum final. Maka kami dari Bidang TIK akan mengambil alih seluruh penginputan data tersebut. Walaupun akun-akun kami sudah buat, tapi secara sistem kami akan membuat akun baru. Sedangkan akun lama ada di mereka, kami akan nonaktifkan dan kami akan melakukan penginputan data," katanya.

Lebih lanjut ia mengjelaskan, "Jadi kami lakukan pelatihannya hanya satu hari saja, tetapi mereka akan menginput data selama tiga hari. Kami akan selalu melakukan kroscek apa saja yang sudah mereka kerjakan sesuai dengan monitoring melalui aplikasi. Kalau sampai belum ada kemajuan juga, maka kami dari Bidang TIK akan ambil alih tugas penginputan data tersebut. Walaupun kami sudah melatih mereka dan juga membuat akun," menjelaskan. (CM)

Editor: Syarif Wibowo