Lukas Enembe Minta Kekosongan Jabatan Wagub Dibahas setelah 40 Hari Klemen Tinal Wafat
JAYAPURA, iNews.id - Gubernur Papua, Lukas Enembe, meminta kekosongan kursi wakil gubernur (wagub) dibahas setelah 40 hari wafatnya mendiang Klemen Tinal. Nama-nama kandidatnya nanti akan dibahas bersama partai politik koalisi.
Juru bicara (jubir) Gubernur Papua, Rifai Darus mengatakan, pengisian kursi jabatan itu dapat dibicarakan usai suasana duka yakni 40 hari wafatnya Wagub Klemen Tinal.
"Gubernur Papua akan bertemu dengan koalisi partai politik pendukung Lukas Enembe-Klemen Tinal sesaat setelah beliau kembali dari Singapura," kata Rifai dalam keterangannya di Kota Jayapura, Papua, Selasa (15/6/2021).
Menurut dia, hal ini untuk menindaklanjuti seluruh agenda dan proses yang telah ditentukan peraturan perundang-undangan berkenaan dengan pengisian jabatan wagub.
"Pemerintah Provinsi Papua tetap berjalan sebagaimana mestinya oleh seluruh elemen pemerintahan dengan tetap dikoordinasikan Gubernur Papua Lukas Enembe," ujarnya.
Dia juga menyampaikan, Gubernur Papua Lukas Enembe, dikabarkan sudah mulai membaik setelah menjalani pengobatan di Singapura. Namun dia tetap harus menjalani perawatan intensif secara berkala setiap dua pekan.
Rifai mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Papua yang telah menghaturkan doa dan dukungan, sehingga kondisi Gubernur Lukas bisa lebih baik.
"Saat ini beliau sedang melakukan check up berkala dalam kurun waktu setiap dua pekan," kata Rifai
Editor: Andi Mohammad Ikhbal