get app
inews
Aa Text
Read Next : Jejak Kejahatan Anggota KKB Iron Heluka, Pembakar Gedung Samsat Yahukimo

Pandemi Covid-19, Festival Budaya Asmat Tahun Ini Tak Bisa Digelar

Rabu, 25 Agustus 2021 - 11:00:00 WIT
Pandemi Covid-19, Festival Budaya Asmat Tahun Ini Tak Bisa Digelar
Ilustrasi Festival Budaya Asmat 2019, panitia menggelar seleksi perdana di Pirimapun, Ibu Kota Distrik Safan Kabupaten Asmat (Foto: John Ohoiwirin via Okezone)

ASMAT, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Asmat, Provinsi Papua terancam tidak bisa menggelar Festival Budaya Asmat. Pasalnya, saat ini masih dalam kondisi Covid-19.

"Festival Budaya Asmat menjadi agenda rutin tahunan pemkab setempat bersama Gereja Katolik Keuskupan Agats untuk memperkenalkan sekaligus menjadi ajang pemajangan seni ukiran masyarakat Asmat yang sudah terkenal ke berbagai penjuru dunia," kata Bupati Asmat, Elisa Kambu, Rabu (25/8/2021).

Elisa Kambu menambahkan, Festival Budaya Asmat biasanya digelar setiap tahun di Bulan Oktober. Sayangnya, sudah dua tahun sejak pandemi Covid-19, festival itu tidak pernah digelar.

"Itu kegiatan rutin kami setiap tahun. Hanya saja dalam dua tahun ini tidak bisa kami laksanakan karena adanya pandemi Covid-19," katanya.

Dia melanjutkan, tahun lalu festival ini tidak bisa diselenggarakan, tahun ini juga tidak bisa. Elisa dan warga Asmat selalu berharap agar pandemi segera berlalu.

"Kita semua berdoa dan berharap semoga pandemi Covid-19 segera berlalu, sehingga tahun-tahun berikutnya kegiatan Festival Budaya Asmat bisa diselenggarakan lagi," katanya.

Menurut Elisa Kambu,  Festival Budaya Asmat sudah menjadi kalender tahunan di daerahnya sebagai sarana memperkenalkan sekaligus sebagai ajang penilaian ukiran terbaik hasil kreasi para pemahat Suku Asmat yang tersebar di berbagai distrik (kecamatan).

Kegiatan itu, menurut dia, sekaligus menjadi daya tarik para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

"Festival Budaya Asmat sudah menjadi ikon kami di Asmat. Sudah tentu kalau diselenggarakan, maka menjadi sarana yang sangat baik bagi masyarakat untuk memperkenalkan dan menjual hasil ukiran mereka. Dampak ekonominya sangat besar bagi masyarakat kami di Asmat melalui festival ini," kata  Kambu.

Kegiatan Festival Budaya Asmat telah diadakan sejak 1981. Kegiatan ini sempat terhenti beberapa kali, namun kemudian rutin digelar setiap tahun. Festival ini lahir dari inisiatif Gereja Katolik Keuskupan Agats yang bertujuan melestarikan nilai-nilai budaya Asmat.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut