Pasien Membeludak, RS Bhayangkara Jayapura Tutup Layanan Rawat Inap

JAYAPURA, iNews.id - Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura menutup sementara layanan rawat inap karena terus bertambahnya pasien Covid-19 yang membutuhkan ruang khusus. Penutupan mulai diterapkan pada Kamis (16/7/2020) hari ini.

Karumkit RS Bhayangkara Jayapura, Kompol Andi Mappaodang, membenarkan kabar soal penutupan pelayanan rawat inap rumah sakit. Sebab daya tampungnya sudah tidak mencukupi.

Baca Juga

Layanan Kesehatan Dibatasi, 43 Tenaga Medis di RS Provita Jayapura Positif Covid-19

"Pasien membeludak karena juga ada pembatasan pelayanan di RSUD Dok II dan Provita," kata Kompol Mappaodang di Kota Jayapura, Papua, Kamis pagi.

Dia berharap warga dan para calon pasien bisa memaklumi kondisi tersebut. Dia khawatir akan ada salah paham, karena pelayanan di rumah sakit tersebut kurang maksimal nantinya.

Baca Juga

Pemkot Jayapura Tunggu Bantuan Insentif dari Kemenkes untuk Nakes Tangani Covid-19

Namun untuk pasien gawat darurat dan rawat jalan tetap dilayani secara normal. Penutupan pun hanya untuk sementara waktu sampai ada lagi ruangan khusus untuk pasien non-Covid-19.

"Jika ruangan untuk pasien umum sudah tersedia. Kami akan terima pasien kembali," ujar dia.

Baca Juga

RSUD Jayapura Batasi Pelayanan karena 84 Tenaga Kesehatan Terpapar Covid-19

Saat ini RS Bhayangkara Jayapura telah merawat 85 pasien positif Covid-19. Mereka dirawat di tiga ruangan berbeda. Kondisi ini membuat kapasitas ruang perawatan umum dialihfungsikan sementara.

"Saking membeludak, ruangan yang seharusnya dua tempat tidur kami tambahkan. Ruang VIP kami buat jadi dua pasien. Ya mau bagaimana lagi, memang seperti ini keadaannya," ujarnya.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal