get app
inews
Aa Text
Read Next : Simak! Ini Cara Masyarakat Muntok Cegah Genangan Air di Daerah Rawan Banjir

Pukul Mundur KKB, Satgas Terpadu Sukses Evakuasi 807 Sandera

Senin, 20 November 2017 - 18:37:00 WIT
Pukul Mundur KKB, Satgas Terpadu Sukses Evakuasi 807 Sandera
Ratusan warga dari tiga desa di Timika, Papua yang disandera kelompok bersenjata berhasil dievakuasi tim Satgas Terpadu TNI/Polri. (foto: ist)

TEMBAGAPURA, iNews.id - Tim Satgas Terpadu TNI/Polri berhasil mengevakuasi sebanyak 807 warga dari Kampung Banti, Utikini dan Kimbely, Senin (20/11/2017). Ratusan warga tersebut dievakuasi dari kampung mereka setelah hampir sebulan lebih  terisolasi akibat disandera kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB).

Proses evakuasi tahap kedua menggunakan 11 bus milik Freeport dan dikawal 200 anggota Polri dan TNI bersenjata lengkap. Proses evakuasi dari Kampung Banti, Kimbeli dan Utikini menuju Kota Timika itu tak berjalan mulus.


Tim Satgas Terpadu dan ratusan warga tersebut sempat ditembaki kelompok bersenjata. Baku tembak pun terjadi antara Satgas Terpadu dengan kelompok bersenjata. Namun, tak berlangsung lama Satgas Terpadu TNI/Polri berhasil menguasai medan dan memukul mundur kelompok bersenjata. Ratusan warga tersebut kemudian diungsikan sementara di area Gedung Eme Neme Yauware, kota Timika, Kabupaten Mimika, Papua.

Begitu tiba di Timika, ratusan warga yang sebagian penduduk asli Papua itu langsung didata tenaga medis yang telah disiapkan. Tidak sedikit warga yang langung dibawa kerabat mereka.

Proses evakuasi ini dipimpin Kapolres Mimika AKBP Victor Dean Makbon dan koordinator masyarakat atau FKPM Kamaniel Waker dikawal aparat keamanan Satgas Terpadu TNI/Polri.

Menurut Kapolres Mimika, AKBP Victor Dean Mackbon, total ada 807 warga yang disandera KKSB. Mereka rata-rata orang asli Papua termasuk anak-anak.

Kapolres menuturkan, proses evakuasi warga berawal pada pukul 10.56 WIT,  di mana tim Evakuasi dari Satgas Terpadu TNI/Polri berangkat ke permukiman warga di Kampung Utikini dengan berjalan kaki dari Kampung Kemberli menuju permukiman Utikini.

"Saat hendak dievakuasi, terjadi gangguan dari kelompok GSP/B TPN-OPM yang sempat melontarkan tembakan ke arah tim Evakuasi. Tembakan tersebut kemudian dibalas Satgas Terpadu dan berhasil menguasai keadaan," kata Kapolres.

Rencananya, seluruh wilayah di tiga kampung yang dianggap sebagai basis KKSB akan didirikan pos keamanan. Pasukan gabungan dari TNI/Polri juga terus memburu kelompok bersenjata tersebut.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut