Rekam Jejak KRI Sorong, Kapal Tanker Indonesia yang Berlayar selama 3 Masa
3. Dibeli pada masa Pemerintahan Soekarno
Pembelian KRI Sorong 911 ini semasa di bawah pemerintahan Presiden Soekarno. Saat itu Indonesia sedang berusaha mengambil Papua dari tangan Belanda.
KRI Sorong 911 dibeli Indonesia dari Yugoslavia dalam kondisi baru. Hubungan Soekarno dengan Presiden Yugoslavia Josip Broz Tito bisa dibilang sangat dekat dan semakin erat ketika menggagas Gerakan Non Blok sebagai aliansi alternatif untuk menghadapi NATO dan Pakta Warsawa usai perang dunia ke-2.
4. Telah melaksanakan beberapa operasi
KRI Sorong 911-911 sukses melakukan beberapa operasi, diantaranya pada tahun 1965 sukses melaksanakan operasi Dwi Warna. Pada 1973, sukses melakukan Operasi Irian Barat. Kemudian Operasi Seroja Timor Timur tahun 1978.
Lalu Operasi Philindo tahun 1979, Operasi Tameng Hiu Tahun 2010 serta Operasi Kanal Cidkaya tahun 2017.
KRI Sorong 911 menjadi kapal tanker untuk mendukung operasi KRI Ratulangi 400, KRI Barakuda 817, KRI Martadinata 342, LST KRI Teluk Bone 511, KRI Jayawijaya 921 ketika merebut kota Dili di Timor Timur pada 6 Desember tahun 1975.
Editor: Donald Karouw