3. Senapan Serbu (SPR-2, SPR-3, SPR-4)
Senapan Serbu SPR-2 hanya diproduksi tidak lebih dari 4 negara di dunia termasuk Indonesia. Senapan ini merupakan senapan canggih yang memiliki bentuk cukup modern.
SPR-2 Kaliber 12,7 mm
Sniper SPR-2 adalah senapan anti-material yang pelurunya mampu menembus hingga lapisan baja setebal 10 mm dari jarak tembak 2 km. Senjata ini mampu menembakkan peluru dengan kecepatan sampai 900 meter/detik.
Senjata sniper ini hanya diproduksi tidak lebih dari empat negara termasuk Indonesia. Senapan ini memiliki bobot 19,5 kg dan dibekali alat bidik teleskopik dengan pembesaran hingga 10 kali.
SPR-3 Kaliber 7,62 mm
SPR-3 adalah senapan yang diproduksi oleh PT Pindad. Kelebihan SPR-3 adalah dilengkapi magasen dengan dua pilihan yaitu 5 butir atau 10 butir tentunya berbeda dengan SPR-1. Maka dari itu penembak tidak perlu kehilangan banyak waktu ketika menghadapi target yang jumlahnya lebih dari satu atau jika tembakannya meleset.
Jarak tembak SPR-3 mencapai 900 meter dengan muzzle velocity 840-850 meter/detik. SPR-3 menggunakan sistem operasi bolt action. Panjang total SPR-3 127,5 cm, panjang laras 66 cm, rifling 4 groves, twist 12”, dan bobot mencapai 6,5 kg.
SPR-4 Kaliber 8,6 mm
SPR-4 Kaliber 8,6 mm atau dikenal kaliber 0.388 inchi (.388 Lapua Magnum) diproduksi pada tahun 2017 di Indonesia. SPR-4 uniknya tidak memakai munisi standar yang biasa dipakai senapan ruduk umumnya, tetapi jenis peluru yang digunakan memang khusus senapan sniper. Peluru tersebut adalah peluru rimless berbentuk bottle necked berukuran 8,6 x 70 mm yang mampu melumpuhkan sasaran lunak. Senapan ini cukup berat dibanding SPR-2 dan SPR-3, senapan ini beratnya mencapai 12 kg.
Itulah, 3 senjata sniper buatan Indonesia yang perlu kalian ketahui.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait