Anak-anak di Tolikara belajar di perpustakaan keliling. (Foto: Antara).

TOLIKARA, iNews.id - Para orang tua di Kabupaten Tolikara, Papua, meminta kegiatan belajar mengajar anak-anak di sekolah tak terhambat karena pandemi Covid-19. Mereka bahkan menganggap virus tersebut sebetulnya tidak ada.

Kepala Dinas Pendidikan Tolikara, Michael Ury Rapang mengatakan, dukungan orang tua itu membuat guru juga bersemangat. Mereka ingin agar sekolah tetap membuka kegiatan belajar dan mengajar.

"Jangan sampai tidak buka sekolah. Orang tua menganggap bahwa penyakit itu (Covid-19) sebenarnya tidak ada," kata Michael saat dikonfirmasi, Selasa (2/2/2021).

Dia mengatakan, sejauh ini tidak ada masalah dalam belajar tatap muka yang berlangsung di sana. Dinas pendidikan mencatat, hanya beberapa sekolah yang menggunakan sistem daring, karena memang layanan internet sangat minim.

"Yang pakai jaringan di Karubaga itu ada SMP Negeri, SMP YPPGI, SMA, terus di Distrik Kembu, Distrik Kanggime itu ada SMA Kanggime, terus di Bokondini ada, lainnya belajar biasa atau datang ke sekolah," katanya.

Walaupun orang tua beranggapan bahwa Covid-19 bukan penyakitnya orang Papua, dinas tetap menerapkan protokol kesehatan dalam pembelajaran di sekolah.

"Walaupun ada jaringan mereka belajar biasa (tatap muka), cuma protokol kesehatan dipakai, terus satu minggu itu dibagi per kelas untuk pertemuan, jadi sudah dibagi hari per kelas," katanya.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network