Bripda Diego Fernando Rumaropen, korban Penyerangan OTK di Wamena (Foto: Istimewa)

Sementara itu Komandan Sat Brimob Polda Papua Kombes Budi Satrijo telah menyampaikan dukacita kepada keluarga korban. 

Dirinya mengakui dalam insiden yang membuat Bripda Diego meninggal ada kelalaian dari Danki yang mengajak korban menembak sapi di Napua.

"Komandannya lalai dalam kegiatan tersebut dan saya sebagai komandan satuan sangat marah dan menyesali itu," tuturnya.

Dia memastikan penyelidikan atas meninggalnya Bripda Diego terus berjalan.

"Saya juga meminta maaf mungkin dalam pengawasan kurang karena keterbatasan disebabkan wilayah yang luas," tuturnya.


Editor : Reza Yunanto

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network