Sekda Provinsi Papua, Ridwan Rumasukun. (Foto: Antara).

JAYAPURA, iNews.id - Pencairan dana otonomi khusus (otsus) Papua tahap kedua belum juga cair. Tim dari pemerintah provinsi bakal terbang ke Jakarta untuk berkoordinasi dengan pusat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Papua, Ridwan Rumasukun mengatakan, terhambatnya pencairan ini berpengaruh pada distribusi ke kabupaten/kota. Masalah ini pastinya akan dikoordinasikan dengan pemerintah pusat.

"Kami telah sampaikan ke wakil gubernur (wagub) untuk membentuk tim yang akan pergi ke Jakarta guna menyelesaikan permasalahan belum cairnya dana otsus tahap kedua tersebut," kata Ridwan di Kota Jayapura, Papua, Jumat (8/8/2020).

Menurut Ridwan, hingga kini dana otsus sebesar 30 persen yang disarankan belum juga masuk ke rekening kas daerah. Dia tak tahu pasti alasan terhambatnya pencairan dana ini.

"Apakah dikarenakan kesulitan keuangan, kami juga belum mengetahuinya," ujarnya.

Tim dari Pemprov Papua nanti akan berkomunikasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan. Sebab dana transfer pusat ini dikhawatirkan menjadi masalah di tingkat kabupaten/kota.

"Dampak lain lambatnya pencairan dana otsus tahap kedua ini yakni kurangnya dana yang akan diterima kabupaten dan kota sedangkan perekonomian tetap harus jalan," katanya.

Dia menambahkan, anggaran penanganan Covid-19 merupakan optimalisasi APBD kabupaten dan kota, termasuk juga dari dana otsus. Karena itu pencairan dana ini menjadi hal yang penting.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network