Para korban banjir di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, mengungsi di sejumlah titik, Senin (18/3/2019). (Foto: iNews/Edy Siswanto)

JAYAPURA, iNews.id – Pencarian korban akibat banjir bandang di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, terus dilakukan. Hingga Senin menjelang siang (18/3/2019), jumlah korban tewas akibat bencana itu bertambah menjadi 70 orang. Sementara itu, lebih dari 4.000 warga harus mengungsi.

Babinsa Koramil Sentani Kota kembali menemukan jenazah korban banjir setelah melakukan penyisiran di sekitar sungai kecil yang ada di jalan Sosial, Kabupaten Jayapura.

“Jenazah korban banjir bandang itu ditemukan Sertu Moses saat menyusuri kali yang ada di BTN Sosial, sekitar pukul 07.00 WIT,” kata Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf Muhamad Aidi.

Jenazah yang ditemukan sudah dalam kondisi rusak. Babinsa langsung mengevakuasi ke RS Bhayangkara untuk diidentifikasi.

“Dengan demikian jumlah korban akibat banjir di Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua menjadi lebih dari 70 orang,” katanya.

Anggota TNI saat ini dikerahkan untuk melakukan penyisiran di sejumlah wilayah yang sebelumnya belum tertangani. Selain itu, Kodam juga membuka dapur umum yang dipusatkan di halaman Gereja Eben Heizer Sentani serta posko kesehatan di halaman Yonif 751/VJS Sentani.

Kol Inf Muhamad Aidi menambahkan, selain menimbulkan korban jiwa, banjir bandang yang melanda sembilan distrik di Kabupaten Jayapura juga menyebabkan kerusakan di sejumlah kawasan, termasuk permukiman warga. Sekitar 4.000 lebih warga dilaporkan telah mengungsi ke berbagai kawasan yang dianggap aman.

"Saat ini kami telah menangani pengungsi total 4.150 orang," katanya.

Ribuan warga ini mengungsi di beberapa wilayah antara lain di Gunung Merah, Kantor Bupati Kabupaten Jayapura, di kediaman bupati, di sekolah HIS Sentani dan di beberapa lokasi lain.

Warga terpaksa mengungsi lantaran rumah-rumah mereka tertimbun material pasir. Selain itu, kondisi cuaca hingga saat ini masih buruk. Warga masih khawatir akan terjadi banjir bandang susulan.


Editor : Maria Christina

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network