Ilustrasi anggota Satgas Habema TNI melumpuhkan 18 anggota OPM di Intan Jaya, Papua Tengah. (Foto: Istimewa)

“TNI hadir bukan untuk menakut-nakuti rakyat, tetapi untuk melindungi mereka dari kekerasan dan intimidasi yang dilakukan kelompok bersenjata. Operasi ini dilakukan secara terukur, profesional, dan mengutamakan keselamatan warga sipil. Kami tidak akan membiarkan rakyat Papua hidup dalam ketakutan di tanah kelahirannya,” katanya di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta.

OPM Jadikan Warga Tameng Hidup

Kepala Suku Kampung Sugapa Melianus Wandegau mengungkapkan, masyarakat selama ini telah disesatkan oleh propaganda OPM. Kehadiran TNI untuk memberikan pelayanan kesehatan, edukasi dan pengamanan pembangunan jalan ke Hitadipa justru dimanipulasi kelompok separatis OPM yang menjadikan warga sebagai tameng dan menyebarkan narasi ancaman terhadap masyarakat.

“Kami dijanjikan kesejahteraan oleh mereka (OPM), namun kenyataannya kami hanya dijadikan alat dan pelindung dari serangan. Warga dijadikan tameng untuk melawan TNI,” ujarnya.

Pernyataan tersebut menegaskan TNI hadir dengan niat tulus melindungi dan melayani rakyat, bukan untuk menebar ketakutan


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network