Kemudian, HP milik Ferdian Rumansara yang juga nakes di Puskesmas Distrik Borme dan laptop milik Kepala Puskesmas, yakni Andi Wisal.
“Setelah melakukan perampasan kepada jemaat di gereja, KKB kemudian menuju ke kompleks sekolah sehingga membuat para guru-guru ketakutan dan melarikan diri ke arah hutan untuk bersembunyi," ujar AKBP Bayu Suseno dalam keterangannya, Senin (6/5/2024).
Saat ini, kata dia para nakes yang juga merupakan jemaat dari gereja di Distrik Borme, korban dari aksi gerombolan yang dikenal dengan nama Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) itu sedang mengamankan diri di rumah Kepala Puskesmas Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait