Menurutnya, petugas di tempat kejadian perkara (TKP) setelah negosiasi dengan keluarga berupaya membawa korban penembakan ke Puskesmas Bomomani untuk mendapatkan tindakan medis.
“Anggota yang tengah melakukan evakuasi korban menuju Puskesmas Bomomani kemudian dicegat dan diserang menggunakan batu, kayu dan alat tajam oleh sekelompok pemuda sehingga anggota mengambil keputusan untuk mengamankan diri di Polsek Mapia mengingat keamanan anggota yang minim,” ucapnya.
Dia menyampaikan, kelompok pemuda yang menyerang petugas tersebut diduga tidak terima adanya korban penembakan tersebut. Kelompok pemuda itu, lanjut dia membuat kericuhan hingga melakukan pembakaran terhadap sejumlah kios.
“Saat ini kami tengah berupaya melakukan penyelidikan para pelaku pemalakan, penembakan serta pembakaran tersebut," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait