Tim gabungan TNI Polri, PWT dan Freeport mengajar anak-anak di kampung bekas sarang KKB di Tembagapura. (Foto: iNews/Nathan Making)

Kepala Kampung Waa Banti Johannes Djamang mengapresiasi adanya kegiatan belajar bersama meski pelaksanaannya hanya dua kali dalam seminggu.

"Harapan saya program ini dapat berjalan secara berkelanjutan," ujarnya, Kamis (16/3/2023).

Sementara tokoh masyarakat Waa Banti Jhony Magal meminta agar pemerintah dapat membangun dan mengaktifkan kembali fasilitas sekolah di kampungnya seperti dahulu.

"Saya ingin sekolah ini seperti rumah sakit. Selalu dibuka untuk anak-anak agar fasilitas pendidikan bisa permanen dan dapat memajukan masyarakat Kampung Waa Banti," ucapnya.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network