Gubernur Papua Lukas Enembe menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter spesialis Singapura. (Foto: ist)

Menurut dokter pribadi Lukas Enembe, dr Anton Mote, pemeriksaan pada Minggu ini, merupakan pemeriksaan lanjutan. "Nanti akan ada pemeriksaan lanjutan karena Pak Gub masih dalam perawatan," kata Anton. 

Dari hasil pemeriksaan dokter Singapura, untuk pengobatan penyakit stroke yang sudah empat kali dialami Lukas Enembe, perlu dilakukan fisioterapi. 

Anggota THAGP, Petrus Bala Pattyona mengatakan, ada lima anggota tim hukum yang mendampingi Lukas Enembe, mereka adalah Stefanus Roy Rening, Petrus Bala Pattyona, Aloysius Renwarin,  dan Petrus Jaru serta Antonius Eko Nugroho. "Kedatangan kami untuk menyaksikan pemeriksaan kesehatan dan mendampingi Pak Gub. Kami masih menunggu kedatangan tim dokter IDI dan dokter KPK,” katanya.

Diketahui, Gubernur Papua, telah dijadikan tersangka dalam Kasus dugaan Tindak Pidana  Korupsi berupa Penerimaan  hadiah atau janji Lukas Enembe selaku Gubernur Papua Periode 2013 - 2018  dan 2018 - 2023 terkait pekerjaan  atau proyek  yang bersumber dari APBD  Provinsi Papua. 

Penyidik KPK telah memanggil Lukas Enembde, namun Gubernur Papua, berhalangan hadir karena masih sakit. 


Editor : Kastolani Marzuki

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network