get app
inews
Aa Text
Read Next : Prajurit Kostrad Gagalkan Penyelundupan Barang Ilegal di Perbatasan, Pelaku Kabur ke Timor Leste

6 Orang Terduga Anggota OPM Ditangkap Satgas Pamtas di Perbatasan RI-PNG

Jumat, 30 Juli 2021 - 01:55:00 WIT
6 Orang Terduga Anggota OPM Ditangkap Satgas Pamtas di Perbatasan RI-PNG
Satgas TNI Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs menyerahkan enam terduga anggota TPNPB/OPM dan satu warga Abepura bersama barang bukti ke Polres Keerom untuk diproses sesuai hukum yang berlaku. (Foto: Pendam XVII/Cenderawasih)

KEEROM, iNews.id - Enam orang yang diduga anggota Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TNPB)-Organisasi Papua Merdeka (OPM) ditangkap prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs. Mereka ditangkap saat  petugas razia di Pos Skofro Lama, Distrik Arso Timur Kabupaten Keerom, Papua, yang berbatasan dengan dengan Papua Nugini (PNG).

Selain keenam orang tersebut, Satgas Pamtas RI-PNG turut mengamankan satu orang warga Abepura. Mereka ditangkap setelah petugas memberhentikan mobil Avanza warna hitam berpenumpang tujuh orang dalam razia tersebut.

Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) RI-PNG Yonif 131/Brs Letkol Inf Muhammad Erfani mengatakan, warga Abepura tersebut mengemudikan Avanza berpenumpang enam orang yang ddiuga anggota TPNB/OPM. Pasalnya, petugas menemukan kartu tanda pengenal TPNPB OPM dan dokumen serta satu buah selongsong amunisi.

“Kejadian ini kerap terjadi. Karena itu, kami (Satgas) akan terus berusaha untuk mencegah terjadinya pelanggaran pelintas batas negara dan keluar masuknya barang-barang ilegal. Kami juga akan mempersempit ruang gerak anggota TPNPB OPM dengan melaksanakan sweeping (razia) rutin di setiap pos-pos di wilayah Kabupaten Keerom dan Jayapura," kata Dansatgas.

Dansatgas mengatakan, setelah meminta keterangan, Satgas TNI menyerahkan ketujuh warga tersebut disertai barang bukti kepada pihak Polres Keerom untuk proses lebih lanjut.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut