Apresiasi Kunjungan Wapres Ma’ruf Amin ke Papua, PGPP: Bukti Keseriusan Pemerintah

JAYAPURA, iNews.id - Persekutuan Gereja-Gereja di Papua dan Papua Barat (PGGP/PB) Pengurus Papua Christian Center (PCC) dan FKUB Papua mengapresiasi kunjungan kerja Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin ke Papua.

PGPP/PB menilai kedatangan Wapres tersebut merupakan wujud keseriusan pemerintah untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Papua. 

Baca Juga

Wapres Ma'ruf Amin Diagendakan Hadiri Perayaan Natal Gabungan di Biak Numfor

"Patut kita naikan puji syukur kepada Tuhan bahwa Bapak Wapres sebagai Kordinator Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat tiba di Tanah Papua. Ini adalah bentuk keseriusan beliau atas aspirasi PGGP,” kata Ketua Persekutuan Gereja-Gereja di Papua, Pdt Hiskia Rollo dalam pertemuan dengan Wapres Ma’ruf Amin di Gedung Keuangan Negara di Kota Jayapura, Selasa (29/11/2022).

Dia menilai pendekatan agama yang dibawa Wapres Ma'ruf Aamin dalam membangun Papua merupakan terobosan yang sangat baik.

Baca Juga

Tempuh 5 Jam Perjalanan, Wapres Tiba di Jayapura dengan Disambut Tarian Adat Papua

“Dalam pertemuan di Jakarta, beliau sambut dengan sukacita dan beliau sampaikan bahwa dia menemukan satu terobosan baru dalam pembangunan di tanah Papua, yakni melalui keikut sertaan gereja-gereja," kata Pdt Hiskia.

Pertemuan dengan tokoh PGGP/PB ini adalah tindak lanjut dan wujud keseriusan Pemerintah melalui Wakil Presiden selaku Kepala Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) yang ditunjuk atas PP Nomor 121 Tahun 2022 pada 21 Oktober dari lalu.

Pdt Hiskia Rollo yang menyebut Wapres Ma’ruf Amin yang juga seorang ulama merupakan tokoh teladan agama di Indonesia. Sebagai seorang kiai, Ma’ruf Amin mampu merangkul gereja-gereja di Papua dan Papua Barat untuk mengatasi persoalan kesenjangan yang terjadi.

"Beliau (Ma’ruf Amin) menepati janjinya, bahwa akan datang ke Papua, dan saat itu adalah Bulan Ramadhan. Kami sangat mengapresiasi kedatangan beliau, karena juga bertepatan dengan minggu adven bagi kami umat Katolik,"ucapnya. 

Editor: Kastolani Marzuki