Cegah Narkoba Masuk Indonesia, BNN Gelar Operasi Laut di Perairan Sorong
"BNN bersama Ditjen Bea Cukai berhasil menggagalkan narkotika yang dibawa warga negara asing asal Iran di perairan Merak Banten dengan barang bukti 319 kilogram sabu jenis metamfetamin," ucapnya.
Golose juga menjelaskan, hal ini juga bisa dilihat dari angka prevalensi penyalahgunaan narkotika tahun 2021 sekitar 1,95 persen atau setara dengan 3.600 jiwa pada usia 15 sampai dengan 64 tahun.
"Panjangnya garis pantai dan luasnya laut serta letak geografis yang sangat strategis dimanfaatkan sindikat pelaku kejahatan narkotika jaringan internasional dan nasional untuk menyelundupkan, memasukkan, mengedarkan narkotika ke wilayah Indonesia," ujarnya.
Di sisi lain, Indonesia sampai saat ini menjadi lokasi favorit masuknya narkotika dari luar negeri karena jumlah penduduk yang sangat besar.
Sebab itu, operasi laut terpadu ini sangat penting dilakukan setiap tahun dan dia berharap operasi ini berjalan dengan baik serta membawa manfaat agar melindungi dan menyelamatkan masyarakat serta generasi bangsa dari penyalahgunaan narkotika.
Armada kapal patroli yang dikerahkan dalam operasi laut tersebut terdiri dari lima unit kapal milik Dirjen Bea dan Cukai, tiga kapal Ditpolairud, tiga kapal KKP dan dua kapal KPLP.
Sementara personel yang terlibat dalam operasi tersebut terdiri atas 43 orang personel BNN, 97 personel Dirjen Bea dan Cukai, 70 personel Ditpolairud, 36 personel KKP dan 26 anggota KPLP.
Editor: Donald Karouw