Politisi Partai Perindo Sorong Bantu Janda Korban Kebakaran

SORONG, iNews.id - Anggota DPRD Kota Sorong dari Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Jhonny Kareth memberikan bantuan kepada Orpa O Moyu, seorang janda yang rumahnya hangus terbakar. Dia menuturkan bantuan yang diberikan setidaknya dapat meringankan beban korban.

"Bantuan yang diberikan berupa uang," kata Jhonny Kareth, Rabu (23/6/2022).

Baca Juga

Partai Perindo Way Kanan Serahkan SK ke KPU

Korban Orpa O Moyu, sebelum terjadi kebakaran pada Minggu (19/6/2022) lalu, dalam keseharianya tinggal bersama anak dan cucunya di rumah tersebut.

"Bantuan yang diberikan guna mengurangi beban kesedihannya dan hilangnya harta benda yang diakibatkan oleh musibah kebakaran yang menimpa janda dan anak-anak beserta cucunya pada 19 Juni kemarin," kata Jhony.  

Baca Juga

Cerita Penerima Bantuan Gerobak Perindo di Tangerang: Alhamdulillah, Saya Senang

Politisi Partai Perindo Kota Sorong ini berharap bantuan yang diberikan dapat dipergunakan janda tersebut dengan sebaik-baiknya untuk membangun sementara rumah darurat.

"Sembari menunggu bantuan dari pemerintah dan pihak lain yang tergerak hatinya untuk membantu dan mewujudkan impian janda Orpa O Moyu yaitu memiliki rumah permanen seperti sedia kala," katanya.

Baca Juga

Ketua Umum Kartini Perindo Liliana Tanoesoedibjo Serahkan Gerobak untuk UMKM

Tidak hanya memberikan bantuan, Jhonny pun memberikan bantuan biaya sekolah kepada pelajar yang berada di Kota Sorong.

"Masih di jalur kasih pemberian bantuan biaya pendidikan untuk anak sekolah yang memasuki ajaran tahun baru 2022-2023," ucap Jhonny.

Pemberian bantuan biaya sekolah kepada pelajar hingga mahasiswa sudah diberikan Jhonny semenjak dirinya dilantik menjadi anggota DPRD Kota Sorong dari Partai Perindo pada 2019 lalu.

Bahkan, hingga kini bantuan biaya pendidikan kepada anak sekolah di Kota Sorong terus dilakukan dirinya untuk meringankan beban orangtua dan siswa yang akan menuntut ilmu.

"Semoga apa yang kami berikan dapat membantu orang tua dan biaya sekolah anak," ujarnya.

Editor: Nani Suherni