Setelah lulus, warga Kabupaten Mimika, Papua ini melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Dia mengambil studi S1 di Jurusan Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Pasundan Bandung, hingga lulus pada 2009.
Pada saat awal kuliah, Leo mengaku menggantungkan hidup dari kiriman orang tua yang hanya berprofesi sebagai petani serabutan. Sambil kuliah itu, dia menyambi bekerja sebagai salesman atau tenaga penjualan.
Memasuki semester lima, Leo mendapatkan bantuan beasiswa BBM dari Pemerintah Kabupaten Bandung lantaran tergolong mahasiswa dari keluarga kurang mampu.
Selanjutnya, dia mendapatkan bantuan beasiswa dari Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) yang kini menjadi YPMAK hingga jenjang S2 di Universitas Katolik Soegiyapranoto Semarang hingga lulus pada 2011.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait