get app
inews
Aa Text
Read Next : Pekerja Bangunan Tewas Dibacok KKB di Yahukimo, 3 OAP Dimintai Keterangan

Evakuasi 11 Mayat Pendulang Emas Korban KKB Yahukimo, TNI Polri Kerahkan 307 Personel

Sabtu, 12 April 2025 - 17:06:00 WIT
Evakuasi 11 Mayat Pendulang Emas Korban KKB Yahukimo, TNI Polri Kerahkan 307 Personel
Personel TNI-Polri saat menurunkan kantong jenazah korban pembantaian KKB di Yahukimo. (Foto: iNews/Nathan Making)

JAKARTA, iNews.id - Seluruh korban tewas pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan berhasil dievakuasi, Sabtu (12/4/2025). Total ada 11 kantong mayat yang dibawa ratusan petugas gabungan TNI-Polri dan Satgas Damai Cartenz.

Selain itu, 307 personel TNI-Polri yang dikerahkan dalam operasi ini juga mengevakuasi pasangan suami istri (pasutri) yang sempat disandera KKB. Keduanya dibebaskan karena orang asli Papua (OAP).

Kepala Operasi Damai Cartenz 2025 Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan, hari ini ada tujuh jasad yang telah dievakuasi petugas gabungan.

"Total 11 jenazah masyarakat sipil penambang emas telah ditemukan. Dari jumlah tersebut, empat jenazah telah dievakuasi sebelumnya dan 7 lainnya dievakuasi hari ini," ujar Brigjen Faizal, Sabtu (12/4/2025).

Adapun rincian lokasi penemuan dan status evakuasi jenazah sebagai berikut:

- 1 jenazah ditemukan di Kabupaten Pegunungan Bintang. Dievakuasi ke RSUD Kabupaten Boven Digoel

- 2 jenazah ditemukan di Camp 22. Dievakuasi ke RSUD Dekai

- 1 jenazah ditemukan di Muara Kum. Dievakuasi ke RSUD Dekai

- 5 jenazah ditemukan di dua titik di Kampung Binki. Proses evakuasi sedang berlangsung

- 2 jenazah ditemukan di Tanjung Pamali, evakuasi dilakukan hari ini setelah tim bermalam di lokasi.

Selain mengevakuasi jasad penambang emas, tim gabungan TNI-Polri juga berhasil menyelamatkan pasangan suami istri yakni Kepala Dusun Muara Kum Daniel Nabyal dan Makdalena Olivia Masela alias Gebi. 

Sebelumnya mereka disandera KKB namun dilepaskan setelah 2 hari. Sebab Daniel merupakan orang asli Papua asal Yahukimo. 

"Mereka dievakuasi menggunakan Heli Bell Polri ke Bandara Dekai dan langsung mendapat pelayanan medis serta pendampingan trauma healing oleh tim dokter dan psikolog Satgas Operasi Damai Cartenz," kata Brigjen Faizal.

Lebih lanjut, Faizal menyampaikan proses evakuasi akan terus dilanjutkan dengan memperhatikan keselamatan seluruh personel yang bertugas di lapangan.

"Kami mengerahkan seluruh kekuatan terbaik untuk mengevakuasi para korban dan menyelamatkan warga yang masih mungkin menjadi sasaran. Situasi di lapangan sangat menantang, namun kami tetap fokus menyelesaikan misi kemanusiaan ini dengan cepat dan hati-hati," ujar Faizal.

Dalam operasi besar ini, setidaknya 307 personel gabungan yang terdiri atas personel Polres Yahukimo, TNI dan Satgas Ops Damai Cartenz 2025 dilibatkan.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut