get app
inews
Aa Text
Read Next : Dorong Aktivitas Liburan Nataru, Pemerintah Terbitkan Aturan Diskon Tarif Tiket Pesawat

Kronologi Kericuhan di Dogiyai, Berawal saat Patroli Polisi Dilempari Batu

Senin, 04 Januari 2021 - 11:50:00 WIT
Kronologi Kericuhan di Dogiyai, Berawal saat Patroli Polisi Dilempari Batu
Polisi memasang garis polisi di lokasi terjadinya kerusuhan di Dogiyai, Papua. (Foto: iNews/Chanry Andrew Suripatty)

Saat itu mereka bertujuan menjemput tiga personelnya yang melaksanakan Pengamanan Optik PTT, lokasi dengan massa sejauh 15 meter. Danpos yang tiba di lokasi langsung menjemput Kopda Bimo, Praka Endra dan Pratu Angga.

Sementara tiga personel TNI lainnya, masing-masing Kopda Khoirun Naim, Pratu Rahmadi dan Pratu Gunawan melakukan pengamanan sekitar Pos Jaga Optik pascapenjemputan personel. Tak berselang lama, massa mulai bertambah sekitar 50-an orang dan melakukan penyerangan dengan melempari batu dan memanah Pos Jaga Optik.

Serangan itu mengenai Letda Inf Abdul Aziz yang berada di pintu Pos Jaga Optik lalu anggota pos Kopda Bimo menarik Danpos ke dalam Pos Jaga Optik dan semua mengamankan diri. Sementara Kopda Khoirun Naim, Pratu Rahmadi dan Pratu Gunawan yang berada di luar Pos Jaga Optik langsung mengeluarkan tembakan peringatan.

Namun massa semakin anarkistis dan brutal melempari batu dan memanah ke arah Aparat TNI yang tengah menghalau massa hingga mengenai Kopda Khoirun Naim di bagian tangan kanan. Melihat rekannya terkena panah, Kemudian Kopda Hermanto membawa Kopda Khoirun Naim ke Pos Yon R 500/Sikatan.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut