Pembakaran Rumah di Ilaga Diduga Aksi Balas Dendam KKB usai Ali Kogoya Ditembak Mati
Jumat, 08 April 2022 - 15:00:00 WIT
Chanry Andrew Suripatty
"Hingga saat ini aparat masih melakukan langkah ekstra pengamanan. KKB terus berupaya memancing anggota dan saat kita lemah mereka akan menyerang dan merampas senjata serta amunisi, " ucapnya.
Baca Juga
Sedihnya Kasad Dudung saat Ziarah ke Makam Sertu Eka Korban KKB dan Bertemu Keluarga
Diketahui, Ali Kogoya yang merupakan anggota KKB Koyawage membawa sepucuk senjata api laras jenis FN 46 AK, Nomor seri EA 1520077 berisi dua butir peluru di dalam magasin.
Senjata api FN yang dibawa Ali Kogoya berasal dari Undius Kogoya yang saat ini bergabung dengan KKB Kelenak Telenggen di Ilaga, Kabupaten Puncak.
Baca Juga
Sosok Ali Kogoya, Anggota KKB yang Ditembak Mati Satgas Damai Cartenz di Ilaga
Editor: Donald Karouw
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Papua
2 hari lalu
Penumpang Pesawat Diamankan di Bandara Timika, Bawa 13 Anak Panah Tujuan Ilaga
Papua
3 hari lalu
Daftar Nama 5 Tokoh OPM Intan Jaya Papua Tengah Kembali ke Pangkuan NKRI
Papua
3 hari lalu
5 Tokoh OPM di Intan Jaya Kembali ke Pangkuan NKRI, Cium Bendera Merah Putih
Papua
4 hari lalu
Prabowo Targetkan 2.500 Dapur MBG Beroperasi di Papua saat HUT ke-81 RI
Papua
7 hari lalu
Banjir Rendam Jembatan Sungai Biri dan Jalan Trans Jayapura–Sarmi
Papua
10 hari lalu
10 Anak Polisi Korban KKB Papua Diberi Tabungan Pendidikan Rp45 Juta
Berita Terkini
Papua
2 hari lalu
Penumpang Pesawat Diamankan di Bandara Timika, Bawa 13 Anak Panah Tujuan Ilaga
Papua
3 hari lalu
Bertemu Prabowo, Bupati Pegunungan Bintang Usulkan 24 Poin bagi Masa Depan Papua
Papua
3 hari lalu
Gempa Hari ini Magnitudo 4,1 Guncang Manokwari Selatan Papua Barat
Papua
3 hari lalu
Pasien Rujukan Meninggal di Bandara Sentani, Pendarahan Hebat saat Turun dari Pesawat
Papua
3 hari lalu
Daftar Nama 5 Tokoh OPM Intan Jaya Papua Tengah Kembali ke Pangkuan NKRI
Papua
4 hari lalu
Prabowo Dorong Swasembada Energi di Papua: Tenaga Surya dan Air untuk Daerah Terpencil