get app
inews
Aa Text
Read Next : Legislator Perindo Siprianus Jangka Prioritaskan Perbaikan Jalan dan Air Bersih di Manggarai NTT

Yahukimo Kekurangan Pangan, Partai Perindo Minta Pemerintah Cepat Tanggap dan Petakan Daerah Rawan

Jumat, 03 November 2023 - 18:08:00 WIT
Yahukimo Kekurangan Pangan, Partai Perindo Minta Pemerintah Cepat Tanggap dan Petakan Daerah Rawan
Bantuan bencana kelaparan kepada warga di Yahukimo, Papua Pegunungan. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Juru Bicara Nasional Partai Perindo Yerry Tawalujan menanggapi pernyataan Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang menyampaikan warga Yahukimo tidak meninggal karena kelaparan, tetapi memang ada kekurangan pangan di daerah tersebut.

Sebenarnya menurut Yerry jika dikaji lebih lanjut, arti kelaparan menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) adalah menderita lapar karena tidak ada yang dimakan.

"Jadi warga Yahukimo itu meninggal karena kekurangan pangan. Sama saja dengan meninggal karena kelaparan," ujar Yerry kepada wartawan, Jumat (3/11/2023).

Yerry yang juga merupakan Ketua DPP Partai Perindo Bidang Sosial ini menyayangkan laporan dari Bupati Yahukimo kepada Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang menyebutkan di Kabupaten Yahukimo tidak ada yang meninggal kelaparan, tetapi kekurangan pangan seperti dikutip dari kanal YouTube Wakil Presiden RI (1/11/2023).

"Sebenarnya kan sudah jelas akibat kekeringan panjang, berdampak pada gagalnya hasil panen komoditas pangan, berakibat pada kekurangan pangan. Kekurangan pangan tidak diatasi, apalagi pada warga miskin yang tidak mampu membeli bahan pangan berakibat lapar berkelanjutan alias kelaparan. Kelaparan tidak diatasi berujung kematian, logikanya begitu," katanya.

Politikus Partai Perindo yang maju sebagai Caleg DPR RI dari Dapil Sulawesi Utara ini menyayangkan lambannya tindakan Pemerintah sehingga harus jatuh korban jiwa akibat ketiadaan pangan.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut