get app
inews
Aa Text
Read Next : Sesepuh Pesantren Buntet Cirebon Dukung Penuh Gelar Pahlawan Nasional Soeharto

Jenderal TNI Ini Pernah Jadi Penjudi gegara Gaji Kecil, Berhenti setelah Istri Minta Temui Soekarno

Selasa, 18 Januari 2022 - 22:36:00 WIT
Jenderal TNI Ini Pernah Jadi Penjudi gegara Gaji Kecil, Berhenti setelah Istri Minta Temui Soekarno
Letjen TNI (Purn) Kemal Idris. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Kesejahteraan TNI mendapat perhatian pada 2021 lalu dan jadi salah satu pekerjaan rumah (PR) bagi Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Ternyata kesejahteraan ini sudah jadi persoalan sejak zaman Presiden Soekarno

Seorang jenderal TNI berkisah, pernah terjebak dalam dunia judi gara-gara gajinya kecil. Dia adalah Kemal Idris yang dikenal sebagai jenderal loyalis Soeharto dan pemberang.

Ceritanya berawal saat Kemal Idris baru pulang dari Kongo. Dia ditugaskan selama delapan bulan di sana memimpin Pasukan Garuda III. Dia dan pasukannya diperintahkan kembali pada bulan Agustus 1963, lengkap dengan peralatan.

Pulang ke Indonesia, Kemal Idris ternyata tidak langsung ditugaskan. Saat itu harga kebutuhan hidup mahal sedangkan gajinya kecil. Uang itu sangat diharapkan untuk menutupi kebutuhan sehari-hari, tetapi tidak cukup. Dia pun berang.

"Setelah kembali dari Kongo, saya tidak langsung ditugaskan, tetapi tetap istirahat di rumah. Saya tidak bekerja, gaji kecil, sedangkan harga barang sangat mahal," kata Kemal Idris dikutip iNews.id dari autobiografinya Kemal Idris: Bertarung dalam Revolusi, Selasa (18/1/2022).

Kemal Idris pun memutar otak. Dia tahu, harus berusaha mencari tambahan penghasilan. Dia melakukan berbagai pekerjaan yang bisa menghasilkan uang. Salahnya, yang dia pilih jadi penjudi.

"Saya main judi untuk memperoleh uang. Kami main judi di rumah, sehingga saya dapat uang tong. Kalau main judi di rumah, sebagian uang tarikan itu diberikan kepada tuan rumah. Kalau saya menang bermain judi, maka sebagian uang saya berikan kepada istri saya," katanya.

Suatu hari, Kemal Idris sadar dan bertanya pada diri sendiri. Kenapa dia harus bermain judi untuk menambah penghasilan? 

Apalagi, gara-gara masalah ekonomi itu, dia sering marah dan naik pitam. Kemal Idris sering membentak anaknya yang masih duduk di SMP. 

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut